Misteri Dukun Ritual Penggandaan Uang Berujung Maut di Deli Serdang, Pelaku Ditangkap
Tayang: Rabu, 27 Agustus 2025 13:39 WIB Baca tanpa iklan
Penulis: Revandy, Jurnalis Muda
Editor: beritaserbaada.my.id
![]() |
Keterangan foto: Foto ini menangkap momen saat seorang pria tengah digiring aparat kepolisian setelah penangkapan terkait kasus pembunuhan dengan modus ritual penggandaan uang di Deli Serdang. |
BERITASERBAADA.COM- Kakek berusia 67 tahun, bernama Kwek Tjue, datang ke rumah dukun Alfian Siregar (57) di Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Ia berharap ritual penggandaan uang bisa menyelesaikan masalah keuangannya. Alfian menjanjikan ritual itu dengan syarat korban membawa sejumlah uang sebagai modal. Namun, saat ritual berlangsung, Alfian tiba-tiba membacok leher Kwek hingga mengalami luka parah dan meninggal di tempat.
Setelah membunuh korban, Alfian meninggalkan mayat Kwek di lokasi yang sepi dan mencoba menutupi jejaknya. Kecurigaan muncul dari anak korban yang kemudian melaporkan kejadian ini ke aparat desa dan polisi. Terungkap bahwa Alfian menggunakan modus ritual penggandaan uang sebagai kedok menipu sekaligus melakukan kekerasan fatal. Warga sekitar mengenal Alfian sebagai dukun yang sering melakukan ritual mistis, namun tidak pernah terbukti berhasil.
Kini Alfian sudah diamankan oleh polisi dan menghadapi pasal pembunuhan berencana sesuai Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Pasal 340, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara bahkan bisa hukuman mati. Selain itu, bisa dikenai pasal penganiayaan berat. Kasus ini menjadi peringatan keras bahwa janji instan dari praktik mistis bisa berakhir tragis dan fatal.
Peristiwa ini mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap penipuan berkedok ritual dan praktik mistis. Penegakan hukum yang tegas sangat dibutuhkan agar pelaku kejahatan seperti Alfian mendapat hukuman setimpal. Semoga keluarga korban mendapatkan keadilan dan masyarakat semakin kritis dan hati-hati terhadap janji-janji palsu berlatar belakang mistis.

Post a Comment