Penemuan Kerangka Manusia di Dalam Pohon Gegerkan Warga Serdang Bedagai
Table of Contents
 |
Kerangka manusia ditemukan tersimpan di dalam batang pohon aren di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Senin (9/9/2025). Polisi bersama tim Inafis mengevakuasi tulang belulang tersebut untuk keperluan pemeriksaan forensik guna mengungkap identitas dan penyebab kematian. |
BERITASERBAADA.MY.ID- Warga Dusun I, Desa pematang Ganjang, Sei Rampah, Serdang Bedagai, Sumatera Utara, mendadak geger setelah ditemukannya kerangka manusia di dalam sebuah pohon aren. Penemuan yang tidak biasa ini sontak mengundang perhatian masyarakat sekitar, karena kondisi kerangka tampak sudah lama tersimpan dan menyatu dengan batang pohon. Kejadian tersebut langsung dilaporkan warga ke aparat kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Polisi dari Polres Sergai bersama tim Inafis langsung turun ke lokasi setelah mendapat laporan dari masyarakat. Petugas kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan mengamankan area sekitar. Mereka memeriksa kondisi kerangka, ukuran pohon, serta memotret detail lokasi penemuan. Hingga saat ini, aparat belum dapat memastikan identitas maupun jenis kelamin kerangka tersebut.
Menurut keterangan warga sekitar, penemuan ini bermula ketika seseorang sedang membersihkan area kebun dan melihat ada tulang mencuat dari sela batang pohon aren. Karena penasaran, warga mendekat dan ternyata menemukan lebih banyak bagian kerangka manusia di dalam batang pohon tersebut. Sontak kabar itu menyebar cepat, membuat masyarakat sekitar berbondong-bondong mendatangi lokasi.
Baca juga: Nekat Curi Motor di Halaman Masjid Medan Helvetia, Satu Pelaku Dihajar Massa, Satu Lagi Kabur
Kapolres Sergai melalui Kasat Reskrim menyatakan bahwa penemuan kerangka manusia di dalam pohon ini merupakan kasus yang jarang terjadi. Polisi masih mendalami apakah kerangka tersebut merupakan korban tindak pidana, atau justru orang yang hilang lalu secara tidak sengaja masuk ke dalam pohon. Untuk memastikan hal itu, pihak kepolisian berkoordinasi dengan tim forensik.
Tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara Medan kemudian dilibatkan untuk mengevakuasi kerangka dari dalam pohon. Seluruh bagian tulang yang berhasil diangkat langsung dimasukkan ke kantong jenazah untuk dibawa ke laboratorium forensik. Dari sana, tim akan memeriksa usia tulang, perkiraan lama kematian, hingga kemungkinan adanya tanda-tanda kekerasan.
Sementara itu, warga sekitar masih bertanya-tanya mengenai siapa sosok di balik kerangka tersebut. Beberapa mengaitkan dengan kabar orang hilang di masa lalu yang tidak pernah ditemukan. Namun, ada juga yang menduga bahwa kerangka itu bisa jadi sudah puluhan tahun tersimpan di sana. Dugaan-dugaan itu masih simpang siur, dan masyarakat berharap polisi bisa segera mengungkap kebenarannya.
Polisi meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi berlebihan sebelum hasil resmi penyelidikan keluar. Mereka juga mengimbau apabila ada keluarga yang merasa kehilangan anggota sejak lama, agar segera melapor ke kepolisian untuk dicocokkan dengan hasil forensik. Kasus ini menjadi perhatian besar di Sergai, sekaligus menambah daftar panjang temuan misterius di Sumatera Utara.
Post a Comment